
Pati – Menjelang sidang paripurna hak angket DPRD Kabupaten Pati, jajaran Kepolisian Resor Kota (Polresta) Pati menggelar apel kesiapsiagaan di halaman Mapolresta, Jumat (31/10/2025) pagi. Apel dimulai pukul 07.00 WIB dan dipimpin langsung Kapolresta Pati, Kombes Pol Jaka Wahyudi.
Langkah ini menjadi bagian penting dalam memastikan situasi tetap aman dan kondusif di tengah meningkatnya dinamika politik daerah. Dalam arahannya, Kapolresta menegaskan seluruh personel harus siap siaga sejak tahap awal, mulai dari koordinasi, sterilisasi lokasi, hingga pengamanan di titik-titik strategis.
Kapolresta Jaka Wahyudi menjelaskan, seluruh prosedur pengamanan telah disusun dengan matang, termasuk gelar pasukan dan Tactical Floor Game (TFG) untuk mematangkan skenario pengendalian massa. Ia menegaskan jajaran kepolisian akan memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat yang menghadiri sidang tersebut.
Pengamanan ekstra dilakukan karena sidang paripurna hak angket diprediksi menyedot perhatian publik, termasuk dari dua kubu dengan pandangan berbeda terhadap hasil rekomendasi pansus. Polresta Pati telah memetakan potensi pergerakan massa—pendukung rencana pemakzulan kepala daerah ditempatkan di sisi utara gedung DPRD, sementara kelompok yang menolak berada di sisi selatan.
Meskipun salah satu kubu sebelumnya membatalkan mobilisasi, aparat tetap menyiagakan pasukan untuk mengantisipasi simpatisan yang datang spontan. Penjagaan di sekitar lokasi sidang diperketat guna mencegah benturan antar kelompok maupun provokasi di lapangan.
Selain pengamanan lapangan, Polresta juga menyiapkan pola pengendalian massa berlapis, mulai dari dalmas awal, dalmas lanjutan, hingga raimas jika dibutuhkan. Kapolresta menekankan agar seluruh anggota tetap dalam ikatan satuan dan tidak bergerak tanpa kendali komando.
Dalam apel tersebut, Tim Penegakan Hukum (Gakkum) juga disiagakan untuk menangani potensi pelanggaran pidana jika muncul tindakan anarkistis. Kapolresta menegaskan, hanya tim Gakkum yang berwenang melakukan penangkapan sesuai prosedur hukum yang berlaku.
Mengakhiri arahannya, Kapolresta Jaka Wahyudi mengingatkan seluruh personel untuk menjaga keselamatan diri dan masyarakat. Ia berharap seluruh rangkaian pengamanan berjalan damai hingga agenda politik daerah selesai.
“Prioritas utama kami adalah kelancaran sidang, keamanan warga, dan keselamatan petugas,” tegasnya.